
PPM, Jakarta – Kabel listrik merupakan bagian penting dalam setiap instalasi, baik rumah tangga maupun bangunan komersial. Fungsinya bukan sekadar penghantar arus, melainkan juga penentu keselamatan sistem kelistrikan. Jenis kabel yang paling umum digunakan adalah kabel Low Voltage (LV) atau kabel tegangan rendah. Kabel Tegangan Rendah (LV) adalah kabel berisolasi untuk instalasi listrik rumah atau bangunan dengan tegangan 0,6 hingga 1 kV. Bagi masyarakat awam, memahami standar keamanan kabel LV sangatlah penting agar terhindar dari korsleting maupun kebakaran listrik.
Standar Keamanan Kabel LV di Indonesia
Kabel LV harus memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Konduktor kabel LV biasanya terbuat dari tembaga, dan bahan isolasi umum adalah PVC dan XLPE (Cross-Linked Polyethylene). pilihan isolasi harus disesuaikan dengan kondisi penggunaan (misalnya tahan panas atau kelembapan). Seluruh kabel instalasi juga harus memiliki pelindung (selubung) yang memenuhi uji standar, antara lain ketahanan isolasi dan luas penampang yang sesuai dengan kapasitas arus.
Penandaan kabel wajib dicetak pada selubung kabel. Setiap kabel ber-SNI minimal mencantumkan logo SNI, jenis kode kabel, luas penampang konduktor (mm²), serta tahun pembuatan atau pabrik pembuat. Penandaan yang lengkap dan jelas sangat penting agar kabel mudah diidentifikasi dan digunakan sesuai fungsinya.
Tips Memilih Kabel LV yang Aman
- Periksa sertifikasi SNI. Pastikan kabel memiliki label SNI resmi. Hindari kabel tanpa SNI karena produk ilegal berisiko tinggi menimbulkan kebakaran.
- Pilih jenis kabel sesuai kebutuhan. Gunakan NYA untuk instalasi di dalam ruangan dan saluran tertutup, NYM untuk distribusi daya di dalam bangunan atau saluran tertutup, atau NYY untuk instalasi di dalam tanah atau saluran tertutup di luar bangunan. Sesuaikan luas penampang dengan beban listrik.
- Perhatikan bahan isolasi dan kondisi lingkungan. Untuk penggunaan umum, isolasi PVC sudah cukup. Namun, untuk luar ruangan atau area panas, pilih kabel dengan isolasi XLPE atau karet tahan suhu.
- Beli dari penjual resmi. Hindari kabel bekas atau tanpa asal-usul jelas. Pastikan tanda pabrikan dan label SNI tercetak rapi, bukan sekadar tempelan. Untuk mendapatkan produk yang terjamin asli dan berkualitas, belilah melalui penjual resmi seperti PT Persada Permata Mandiri yang telah menjadi mitra terpercaya kabel Jembo.
Memilih kabel Low Voltage tidak boleh dianggap sepele. Kabel yang sesuai standar akan menjamin keamanan instalasi listrik rumah maupun gedung. Dengan menggunakan kabel ber-SNI, berinti tembaga murni, isolasi yang sesuai, serta fitur tahan api bila diperlukan, risiko kebakaran dan kerusakan dapat diminimalkan. Karena itu, masyarakat perlu cermat dalam memilih dan selalu mengutamakan produk resmi yang sudah teruji standar keamanannya. Sebagai mitra yang berpengalaman di bidang kelistrikan, PT Persada Permata Mandiri siap membantu menyediakan kabel berstandar SNI yang aman. Dengan memilih produk dan layanan yang tepat, keamanan instalasi listrik rumah maupun gedung Anda dapat terjaga secara optimal.